Brebes, DN-II Sebuah kompleks makam yang disinyalir palsu di Desa Sawojajar, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, akhirnya dibongkar dan diratakan dengan tanah pada Jumat, 10 Oktober 2025,
sehari setelah direncanakan. Pembongkaran ini dilakukan menyusul keresahan warga dan dugaan bahwa makam tersebut didirikan tanpa dasar dan cenderung mengelabui masyarakat.
Temuan ini berawal dari tiga gundukan makam yang kemudian bertambah menjadi delapan. Pihak yang membangun makam tersebut disinyalir berencana menamainya sebagai “Makam Habib-Habib Yaman”. Namun, makam-makam tersebut sama sekali tidak memiliki identitas jelas.
Aksi dan Tindak Lanjut
Aksi pembongkaran yang disaksikan oleh perwakilan Pemerintah Desa, aparat keamanan, dan tokoh masyarakat ini merupakan tindak lanjut atas kesepakatan bahwa makam yang berdiri di atas lahan yang disebut sebagai bekas kandang dan berada di tanah tepi sungai tersebut adalah palsu.
Sebelumnya, pada hari Kamis, 9 Oktober 2025, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bersama Laskar Sabilillah telah turun langsung ke lokasi untuk meliput dan mendukung langkah pembongkaran.
“Ini makam siapa-siapa juga enggak jelas, enggak ada namanya. Kita selalu PWI Laskar Sabilillah akan bertindak. Harus dilakukan pembongkaran,” tegas salah satu perwakilan.
Diratakan dengan Tanah
Pada hari pelaksanaan pembongkaran, makam yang tadinya disinyalir sebagai makam keramat itu telah dirusak dan diratakan. Warga setempat menyatakan bahwa sejak kecil, mereka tidak pernah melihat adanya kuburan atau makam di lokasi tersebut.
“Kata masyarakat, ya ini dari sejak kecil lihat, ada itu enggak ada makam di sini, enggak ada kuburan. Tapi ternyata sudah ada kuburan sampai delapan,” lapor salah satu tim di lokasi.
Kini, lokasi yang tadinya dipenuhi gundukan makam telah bersih dan rata dengan tanah. Diharapkan, pembongkaran ini mengakhiri keresahan di masyarakat Desa Sawojajar dan mencegah pemanfaatan makam palsu untuk kepentingan yang tidak benar.
Red
About the Author
Eksplorasi konten lain dari
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
