Denpasar, DN-II Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, mengenang masa-kuliahnya di Bali saat bertemu dengan pegawai Kementerian Transmigrasi (Kementrans) di Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Transmigrasi (BPPMT) Bali, Seminyak, Badung, pada 29 Juli 2025.
Kunjungan ini merupakan bagian dari Rapat Kerja Kementrans 2025 yang berlangsung dari tanggal 27 hingga 30 Juli.
Alumni Universitas Udayana tersebut menjelaskan bahwa rapat kerja ini bertujuan untuk menyatukan ide dan gagasan terkait program-program utama kementerian, khususnya “5T”: Transmigrasi Patriot, Transmigrasi Karya Nusa, Transmigrasi Gotong Royong, Transmigrasi Tuntas, dan Transmigrasi Lokal.
“Program ini akan kami kawal agar menjadi program yang konkret, riil, dan menjadi bagian untuk memberdayakan serta mengembangkan ekonomi masyarakat,” tegas Viva Yoga. Ia menambahkan, “Bila ini tercapai, masyarakat akan menilai Kementrans telah bertransformasi dan melahirkan banyak inovasi.”
Viva Yoga berharap seluruh program Kementrans dapat berjalan lancar. Untuk itu, ia mendorong setiap pegawai untuk bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing. “Tahun pertama transmigrasi menjadi kementerian tersendiri di masa Presiden Prabowo Subianto adalah upaya kita untuk menunjukkan kinerja yang serius demi mewujudkan Asta Cita,” paparnya.
Sebagai bagian dari rangkaian rapat kerja, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanagara dan Wakil Menteri Viva Yoga turut menanam pohon jeruk Bali dan alpukat di area BPPMT.
Red
Eksplorasi konten lain dari
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
