 
        Wisuda Sekolah Lansia Al Ikhlas Hiasi Peringatan HARGANAS ke-32 dan HAN ke-41
OGAN ILI, DN-ll Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir (OI) mencatat momen historis dalam pembangunan keluarga dan masyarakat. Pada Kamis, 30 Oktober 2025, Lapangan Bola Tanjung Raja menjadi saksi perayaan akbar yang menggabungkan tiga dimensi usia: anak, keluarga, dan lansia. Acara yang bertajuk peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-32 dan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 ini terselenggara berkat sinergi kuat antara Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPPAPPKB) OI dengan Perwakilan Provinsi KemendukBangga/BKKBN.
Keunikan acara tahun ini terletak pada pelaksanaan Wisuda SIDAYA (Sekolah Lansia Berdaya) Al Ikhlas dari Desa Srikembang, Kecamatan Muara Kuang. Wisuda para lansia ini menegaskan bahwa semangat belajar tidak mengenal usia dan menjadi penanda keberhasilan program pemberdayaan masyarakat. Seluruh jajaran Kepala Balai, Petugas Keluarga Berencana (PKB), dan Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Muara Kuang hadir secara langsung, menunjukkan dukungan penuh terhadap program lapangan ini.
Peringatan HARGANAS ke-32 membawa pesan mendalam tentang pentingnya ketahanan dan kesejahteraan keluarga sebagai fondasi pembangunan bangsa. DPPPAPPKB OI menekankan bahwa gerakan ini bukan hanya tentang jumlah anak, melainkan tentang kualitas dan ketahanan internal keluarga. Tujuannya adalah memperkuat peran keluarga agar mampu menjalankan delapan fungsi keluarga secara optimal, sehingga setiap keluarga di Ogan Ilir dapat menjadi pilar yang kokoh bagi kemajuan daerah.
Sementara itu, fokus pada Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 diarahkan pada pemenuhan hak-hak dasar anak dan memastikan perlindungan mereka dari berbagai risiko. Acara ini menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran kolektif dalam menyiapkan generasi masa depan yang berkualitas. Komitmen ini selaras dengan program KemendukBangga/BKKBN untuk memastikan anak-anak OI tumbuh optimal, terbebas dari ancaman stunting, dan mendapatkan lingkungan tumbuh kembang yang suportif.
Kegiatan ini sekaligus menjadi platform bagi DPPPAPPKB untuk menggaungkan realisasi program nasional, terutama percepatan penurunan angka stunting dan peningkatan pelayanan Keluarga Berencana (KB) yang komprehensif. Upaya ini diwujudkan melalui edukasi intensif dan akses layanan KB yang lebih mudah di tingkat desa, menegaskan bahwa penyiapan generasi berkualitas harus dimulai dari perencanaan keluarga yang matang dan keseimbangan angka kelahiran.
Secara keseluruhan, perayaan ini merupakan kegiatan nyata yang mengintegrasikan berbagai program pembangunan manusia, mulai dari usia emas (lansia) hingga anak-anak. Momentum ini diharapkan dapat terus meningkatkan kesadaran masyarakat Ogan Ilir akan pentingnya gerakan KB, memperkuat ketahanan keluarga, dan mendukung setiap program pembangunan nasional. Keberhasilan Wisuda SIDAYA menjadi simbol optimisme dalam mewujudkan masyarakat Ogan Ilir yang sehat, cerdas, dan sejahtera.
Report : Juliyan
Eksplorasi konten lain dari
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.


 
         
         
        