BADAN AMALAN ISLAM (BAI) BAPENDA JAWA TENGAH MENYAMBUT MARHABAN YA RAMADHAN DAN MARI KITA SAMBUT BULAN RAMADHAN DENGAN SENANG HATI DAN GEMBIRA

Jateng, SN-II Bertepatan akhir Sya’ban tahun 1446 H Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Tengah melalui kegiatan Badan Amalan Islam BAPENDA Jawa Tengah telah mengadakan Sholat Jum’at Bersama, maksud dan tujuannya adalah melaksanakan kewajiban sebagai insan yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT dan menegakkan syiar yang telah disyariatkan oleh Agama Islam, Shalat Jum’at dilaksanakan di MUSHOLA BAPENDA JAWA TENGAH Jl. Pemuda No. 1 Kota Semarang, pada hari Jum’at, 28 Februari 2025,

Sholat Jum’at ini yang telah dilaksanakan tersebut sebagai momen yang sangat penting dalam rangka Menyambut Bulan Ramadhan 1446 H dimakmurkan oleh para Pejabat Struktural Kepala Badan, Sekretaris Badan, Kepala Bidang Retribusi dan Pajak Lainnya, Kepala Bidang Pajak Kendaraan Bermotor, Kepala UPPD Kabupaten Brebes, Kota Tegal dan Keluarga Besar BAPENDA Jawa Tengah dan masyarakat sekitar. Sholat Jum’at juga dilaksanakan setiap hari Jum’at di Mushola BAPENDA Jawa Tengah.

Mengawali masuknya waktu Sholat Jum’at, AGUNG AYATHOLLAH staf Bidang Evaluasi dan Pembinaan selaku Bilal telah mengumandang Adzan, selanjutnya Drs. AHMAD HARITS selaku Khotib dan Imam Ibadah Jum’at telah menyampaikan pesan dan wasiatnya di akhir bulan Sya’ban 1446 H ini, mengajak memperbanyak amalan kebaikan agar nanti kita memasuki Ramadhan dalam kondisi terbaik.

Jangan sampai kita lalai dalam kebaikan sehingga kehilangan momentum untuk meningkatkan ibadah di bulan suci tersebut, pada hari yang penuh berkah ini, khatib menyeru kepada jamaah Jumat sekalian, untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT, yakni menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Karena dengan takwa tersebut, kita diberikan jalan keluar setiap perkara yang kita hadapi.

Dan dengan takwa juga kita dilimpahi rezeki yang tidak kita sangka-sangka. Sebagaimana Allah berfirman dalam Al-Qur’an surat At-Thalaq Ayat 2 dan 3 : wa may yattaqillāha yaj’al lahū makhrajā(n). Wa yarzuqhu min ḥaiṡu lā yaḥtasib(u)

Artinya: Siapa pun yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya (QS At-Thalaq: 2-3).

Alhamdulillah, segala puji milik Allah swt, Tuhan yang telah memberi kita kesehatan jasmani maupun ruhani, sehingga kita masih berjumpa dengan akhir bulan Sya’ban yang mulia ini, yakni bulan yang mulia dan penuh berkah. Pada hari ini, atas izin Allah kita mendapati akhir bulan Sya’ban 1446 H Satu bulan yang jatuh antara Rajab dan Ramadhan. Bulan Sya’ban merupakan di antara bulan yang disebut khusus dalam doa Rasulullah sebagaimana diriwayatkan dari Anas bin Malik : “Allahumma bariklana fii Rajabana wa Sya’bana wabalighna Ramadhana Artinya:

Ya Allah, semoga Engkau beri keberkahan kepada kami dalam bulan Rajab, Sya’ban dan Ramadhan. Pada bulan kemarin, kita sudah melewati bulan Rajab, bulan bercocok tanam, sekarang pada bulan Sya’ban ini adalah bulan merawat, menyirami tanaman, dan besok hari jika sudah ditetapkan Pemerintah bertemu bulan Ramadha, yakni bulan memanen. Bagaimana kita bisa memanen dengan melakukan banyak ibadah-ibadah jika tidak kita mulai sejak kemarin dan kita rawat pada bulan Sya’ban sampai hari ini. Ramadhan merupakan bulan keberuntungan syahrul Mubarak, syahru lailatun khairun min alfi syahri yaitu bulan yang lebih baik dari seribu kebaikan, Allah memerintahkan kita siangnya menunaikan ibadah puasa sesuai ketentuan syariat menahan diri dan malamnya kita menunaikan ibadah sunah qiyamullail,

sholat tarawih, witir, sholat tahajjud, hajat dan sholat sunat mutlak lainnya. Beberapa orang mempunyai sikap memberi apresiasi datangnya bulan Ramadhan apakah biasa-biasa saja atau menjadi beban atau menyambut dengan senang hati atau gembira maka ganjarannya hadits Rasulullah SAW yaitu “Man fariha bidukhuli romadhon harroma Allahu jasadari minan niron” arti : “Barangsiapa yang berbahagia (menyambut) kedatangan bulan Ramadhan, maka Allah akan mengharamkan jasadnya masuk api neraka.

Selanjutnya khatib juga mengingatkan untuk menjaga dan meluruskan niat puasa dan mengisi amalan-amalan sunah lainnya diantaranya : 1. Memperbanyak dzikir dan istighfar, memohon ampun kepada Allah agar kita memasuki bulan Ramadhan dengan hati yang bersih dan jiwa yang suci. 2. Menjaga dan meningkatkan kualitas shalat, baik shalat fardhu maupun shalat sunnah seperti hajat, tahajud, dhuha dan sebagainya, 3. Memperbanyak membaca Al Qur’an,

4. Bersedekah amal jariah,

5. Menyambung silaturahmi mendatangi majlis majlis taklim. Marilah kita memahami hakikat puasa, jangan sampai kita bersusah payah menunaikan ibadah puasa tetapi tidak mendapatkan apa apa hanya yang didapati lapar dan dahaga.

Tujuan dari puasa adalah memperbaiki diri dan meningkatkan pribadi yang paripurna menjadi insan muttaqien yang derajat taqwa itulah yang diharapkan orang yang berpuasa.
Setelah sholat Jum’at dilaksanakan Nadi Santoso SP. M.Si selaku Kepala BAPENDA Jawa Tengah yang diwakili oleh Ir. Agus Suranta M.Si selaku Sekretaris BAPENDA Jawa Tengah didampingi Drs. Lilik Henry Ristanto. M.Si selaku Kepala Bidang Retribusi dan Pendapatan Lain, Agung Brelianto, ST selaku Kepala UPPD Kabupaten Brebes dan Haryono. SE Akt. M.Ak selaku Kepala UPPD Kota Tegal mengajak insan BAPENDA Jawa Tengah mari kita sambut bulan Ramadhan tahun 1446 H dengan penuh hidmah senang hati, bergembira dan suka cita dengan saling memaafkan atas kesalahan dan kekhilafan agar kita semua diberi keberkahan serta ridho dari Allah SWT dalam menjalankan ibadah puasa dan ibadah sunah lainnya semoga kita semua mendapatkan predikat menjadi insan yang Muttaqin.
Redaksi : RAMADHAN /Wartawan Nasional